Cara Menyimpan Sapu Ijuk Yang Baik dan Tepat

Sapu adalah benda penting yang wajib hadir dalam setiap rumah karena menjadi garda terdepan dalam memerangi sampah.

Sampah itu tidak ada habis-habisnya..


Rambut-rambutnya siap menggiring semua kotoran, debu, sampah ke tempat yang semestinya, yaitu tempat sampah.

Gosokannya pada lantai mampu menghadirkan suasana yang bersih dan enak dilirik mata.

Jenisnya pun beragam, ada yang menggunakan ijuk (warna hitam) atau menggunakan sejenis rumput (warna kuning).

Pilihan ditangan anda..



Cara menyimpan

Setelah memutuskan untuk membeli sapu mana yang cocok digunakan, sekarang harus dipikirkan juga bagaimana cara menyimpannya.

Tidak asal disenderkan saja pada suatu pojokan.

Itu salah sekali..

Mengapa?

Ketika sapu hanya disenderkan dipojokan setiap hari dengan bagian ijuknya menyentuh lantai, lama-lama bentuknya akan berubah.

Ijuknya melengkung..

Akibat menopang berat dari seluruh sapu, bagian ijuk mau tak mau harus tertekan ke bawah dan akhirnya melengkung.

Kalau sudah melengkung tidak enak dipakai.

Kurang pas dihati..

Nah, untuk itulah harus diperhatikan lagi bagaimana cara menyimpannya dengan baik sehingga ijuknya tetap lurus dan tetap enak dipakai.



Digantung


Yap, benar sekali..

Agar sapu ijuk tidak mengalami pelengkungan dibagian bawahnya, kita harus menggantungnya setiap kali selesai menggunakannya.

Kenapa bisa begitu?

Ketika digantung, bagian ijuk tidak menyentuh lantai dan tidak perlu menahan beban dari seluruh berat sapu.

Mengingat sapu sudah ditopang oleh gantungan...



Bagian ijukpun tidak menderita sama sekali..

Ia tidak perlu lagi menahan beban berat yang membuatnya harus melengkungnya rambut-rambut. Hasilnya sapu tetap lurus dan enak dipakai.

Cara yang mudah adalah membuat penggantungan sendiri.

Gunakan paku..
  • Pilihlah posisi yang pas dirumah, pilih pojokan yang agak tertutup sehingga sapu tidak mengganggu pemandangan
  • Setelah itu tancapkan paku dengan palu
  • Gunakan paku beton jika tembok sudah diplester
Jika menggunakan paku biasa, pasti bengkok. Ia tidak tahan dan tidak kuat menembus pertahanan tembok yang tebal dan kokoh.

Paku beton menjadi andalan.

Pilihlah panjang paku yang sesuai agar sapu tepat menggantung dengan baik dan tidak mudah jatuh. Di toko bangunan banyak di jual kok..


Awet dan enak dipakai

Senang kan memiliki barang yang awet dan tetap enak dipakai walau umurnya sudah lanjut? Pastinya dong..

Kita tidak perlu sering berdebat dengan dompet untuk mengeluarkan uang..

Ketika uang bisa dihemat, pos untuk tabungan bisa semakin diperbesar dan simpanan menjadi lebih banyak.

Sama juga dengan merawat sapu..

Kalau sudah melengkung dan tidak enak dipakai, rasanya ingin segera membuangnya walaupun masih bagus.

Keluar duit lagi kan?

Eitss...
Tapi jangan lakukan itu..

Cobalah untuk meluruskan sapu yang sudah bengkok tersebut dengan menekan ke arah berlawanan dari lengkungannya.

Lakukan sesering mungkin sampai lurus..

Terus letakkan kembali secara sembarangan..
Jangan dong..

Buatkanlah gantungan dari paku dan mulai sekarang letakkan dia disana agar tidak melengkung lagi ijuknya.

Sapupun enak kembali dipakai..


Baca juga :

Post a Comment for "Cara Menyimpan Sapu Ijuk Yang Baik dan Tepat"